Uncategorized

kubet – Jorge Martin Nyaris Pensiun Usai Kecelakaan di Qatar

Jorge Martin saat berlaga pada MotoGP Qatar 2025

Lihat Foto

Jorge Martin, mengalami kecelakaan pada awal musim 2025, tepatnya di MotoGP Qatar.

Insiden tersebut mengakibatkan dirinya patah 11 tulang rusuk dan pneumotoraks, hingga harus absen beberapa bulan dari kejuaraan.

Pada Jumat (18/7/2025), Martin akhirnya bisa kembali menunggangi motor untuk mengikuti MotoGP Ceko.

Momen tersebut sangat emosional bagi Martin, yang bahkan sempat mempertimbangkan untuk pensiun dari dunia balap setelah kecelakaan itu.

“Saat di rumah sakit, saya tidak tahu apakah saya masih bisa naik motor lagi. Itulah masalah utamanya. Saya berada di ICU selama empat hari dan itu adalah masa yang sangat sulit,” ucap Martin, dikutip dari Motosan.es, Sabtu (19/7/2025).

Pesan emosional Marc Marquez untuk Jorge Martininstagram.com/marcmarquez93 Pesan emosional Marc Marquez untuk Jorge Martin

“Saya bicara dengan pacar saya, ayah saya, Aleix (Espargaro) beberapa hari. Saya ragu apakah saya masih mampu kembali ke MotoGP, apakah saya bisa kembali cepat, kuat, banyak hal secara profesional,” lanjutnya.

Namun, Martin tidak menyerah.

Ia bekerja keras, tidak hanya secara fisik tetapi juga mental.

Selama masa pemulihannya, ia menerima banyak pesan dukungan dari rekan-rekannya di paddock.

Salah satunya datang dari Marc Marquez, yang juga pernah mengalami masa sulit setelah patah lengan di MotoGP Jerez 2020.

“Saya mendapat pesan dari Marc. Dia bilang, jangan membuat keputusan apa pun saat masih cedera. Sekarang, saya rasa itu adalah nasihat terbaik yang saya terima,” kata Martin.

Menurutnya, ini bukan kali pertama Marquez memberinya nasihat.

Martin sendiri pernah mengalami cedera parah sebelumnya, yakni pada tahun 2021 di Portimao, saat ia mengalami patah beberapa tulang belakang.

Namun, ia mengakui bahwa kali ini rasanya berbeda.

“Kejadiannya sama sekali berbeda. Saat kamu masih muda, kamu hanya ingin cepat sembuh dan kembali ke motor. Tapi sekarang, ada awan hitam yang menghantui saya,” kata Martin.

“Kini saya punya nama, lebih dikenal, memiliki dampak yang lebih besar, dan memiliki lebih banyak rumor. Kalau kejadian itu terulang lagi, saya akan mencoba menjadi lebih baik, karena saya sadar ini bisa terjadi kapan saja di MotoGP,” lanjutnya.

 

You may also like