kubet – Gagal Podium di MotoGP Italia 2025, Ducati Masih Yakin pada Bagnaia

Ducati di MotoGP, Davide Tardozzi menyebut pihaknya masih percaya pada kemampuan Francesco Bagnaia, meski sang juara dunia dua kali tampil di bawah ekspektasi selama Grand Prix Italia 2025.
Bagnaia datang ke Sirkuit Mugello, Italia dengan rasa percaya diri tinggi. Ia menyebut akan ada yang salah bila tidak bisa bersaing di barisan depan mengingat catatan apik pada tiga kemenangan beruntun di sirkuit tersebut.
Namun, kenyataan berkata lain. Dalam balapan utama sepanjang 23 lap, Bagnaia sempat ikut dalam perebutan posisi terdepan. Sayang, ia gagal mempertahankan tempat di podium setelah disalip Fabio Di Giannantonio (VR46) di lap-lap akhir.
This is just awesome! @PeccoBagnaia is not done yet ????????????#ItalianGP ???????? pic.twitter.com/pECyiEqRCT
— MotoGP™???? (@MotoGP) June 22, 2025
Rekan satu timnya, Marc Marquez, justru tampil gemilang dan keluar sebagai pemenang. Hasil ini membuat Bagnaia tertinggal 110 poin dari pemuncak klasemen sementara setelah sembilan seri berlangsung.
Sinyal positif sempat terlihat dari Bagnaia saat balapan sebelumnya di Aragon, di mana ia mulai menemukan kembali rasa percaya diri pada bagian depan motor, area yang selama ini jadi kelemahan utamanya. Tapi, masalah serupa kembali muncul.
“Kami belum menemukan solusi yang bisa mengembalikan rasa percaya dirinya, terutama pada titik pengereman dan saat memasuki tikungan dengan kecepatan tinggi,” ujar Tardozzi, dikutip Crash.net, Minggu (22/6/2025).
This moment was just box office ????#ItalianGP ???????? pic.twitter.com/Y3qkI4lX9K
— MotoGP™???? (@MotoGP) June 22, 2025
“Ia jelas kecewa karena sebelumnya menang tiga kali berturut-turut di Mugello. Tetapi kami tahu, dan kami lihat dari data, bahwa Bagnaia masih pembalap cepat seperti tahun lalu,” lanjutnya.
“Kami percaya padanya, dan di Ducati kami terus bekerja setiap hari untuk mencari solusi. Saya yakin Gigi (Dall’Igna) akan segera menemukan jawabannya,” kata dia lagi.
Meski Bagnaia gagal naik podium, Ducati tetap menunjukkan dominasinya di kandang sendiri. Selain Marc, dua pembalap Ducati lainnya Alex Marquez dan Fabio Di Giannantonio yang masing-masing mengisi posisi dua dan tiga.

Bagnaia sendiri sempat terlibat duel sengit dengan Marc dan Alex pada tujuh lap awal. Aksi saling salip bahkan sempat memicu kontak antar motor.
“Terus terang, saya sempat menahan napas, berharap tidak ada insiden,” ujarnya.
“Tapi mereka bertiga menunjukkan pertarungan luar biasa. Ada sekitar 11 hingga 12 kali aksi salip-menyalip, dan itu tontonan yang luar biasa bagi para penggemar,” ucap Tardozzi.