kubet – Jorge Martin Alami Patah Tulang Rusuk Usai Kecelakaan di MotoGP Qatar
Aprilia Jorge Martin yang mengalami kecelakaan di MotoGP Qatar 2025. Juara dunia 2024 itu mengalami low side pada lap ke-10 di tikungan 12.
Usai kecelakaan, Martin pun terlihat dibantu oleh para medis dan marshal di sisi lintasan, sebelum akhirnya dibawa ke pusat medis untuk pemeriksaan.
Aprilia sempat mengonfirmasi bahwa Martin tidak mengalami cedera pada bagian tubuhnya, namun ia tetap dibawa ke rumah sakit untuk pemeriksaan lebih lanjut.
“Jorge Martin mengalami trauma di bagian dada, pebalap dalam keadaan sadar tanpa masalah pada anggota tubuhnya. Tulang rusuk memar di dada kanan dengan pneumotoraks. Dia akan dibawa ke rumah sakit untuk melakukan CT scan pemeriksaan lebih lanjut,” tulis keterangan Aprilia, dikutip dari Crash, Senin (14/4/2025).
Just pure heartbreak ????Grand Prix over for @88jorgemartin #QatarGP ???????? pic.twitter.com/317FMvVAfD
Namun kabar terbaru menyebut bahwa pebalap asal Spanyol itu akan tetap berada di rumah sakit di Doha, selama beberapa hari untuk menjalankan perawatan pada paru-parunya yang kolaps.
“Jorge Martin menjalani CT scan yang menunjukkan adanya peningkatan pada pneumotoraks, hal ini akan membuatnya perlu untuk melakukan drainase aspirasi. Pebalap harus tetap diobservasi selama beberapa hari di rumah sakit sampai pneumotoraksnya sembuh,” tulis penyataan resmi.
Tim dokter juga telah mengkonfirmasi bahwa Martin didiagnosa mengalami enam patah tulang rusuk.
“Pemeriksaan terakhir juga menunjukkan adanya enam patah tulang iga posterior kanan, dari satu hingga enam,” lanjut pernyataan tersebut.
CEO tim asal Italia ini, Massimo Rivola, mengungkapkan kekecewaannya atas penampilan Aprilia di Qatar.
Jorge Martin pakai nomor start 1 pada Aprilia RS-GP untuk MotoGP 2025
Martin yang menjadi harapan Aprilia harus kembali mengalami cedera, sementara satu pebalap Aprilia lainnya yaitu Marco Bezzecchi finis di urutan ke-10, terpaut 14,3 detik dari pemenang balapan.
Kendati demikian, Rivola tetap menyatakan dukungannya terhadap Martin di masa sulit ini.
“Performa kami dalam balapan tidak sesuai dengan harapan. Kami akan terus bekerja sama dengan Marco untuk menjadi lebih tajam di tahap awal balapan dan dalam serangan waktu. Namun demikian, performa menjadi hal yang paling penting hari ini dan pikiran kami tertuju pada Jorge di masa sulit ini kami mendukungnya,” ucap Rivola.
Balapan berikutnya akan digelar di Jerez, Spanyol, dua pekan mendatang. Ini akan menjadi kesempatan yang tepat bagi Martin untuk melanjutkan adaptasinya dengan RS-GP apabila dirinya sudah dinyatakan fit untuk kembali ke lintasan balap.