Uncategorized

kubet – Ducati Fokus Bantu Bagnaia Bangkit Setelah Kekecewaan MotoGP Perancis

Francesco Bagnaia saat Shakedown Test di Sirkuit Sepang, Malaysia, untuk MotoGP 2025

Lihat Foto

Ducati, Gigi Dall’Igna, memerintahkan timnya untuk bekerja keras membantu Francesco Bagnaia bangkit kembali, menyusul kekecewaan mendalam yang dialaminya pada MotoGP Perancis 2025.

Pada seri tersebut, juara dunia MotoGP 2023 itu memulai balapan dari posisi yang menjanjikan, yakni di urutan ke-6.

Namun, ia terjatuh saat Sprint Race dan hanya mampu finis di posisi ke-16 saat laga utama, membuatnya pulang tanpa tambahan poin.

Francesco Bagnaia saat berlaga pada MotoGP Perancis 2025Dok. Ducati Corse Francesco Bagnaia saat berlaga pada MotoGP Perancis 2025

“Bagnaia bisa dikatakan tampil kurang maksimal dalam beberapa seri terakhir MotoGP 2025. Kemenangan terakhirnya terjadi di seri Amerika Serikat, sementara di seri-seri lain ia lebih banyak bersaing untuk posisi kedua atau ketiga,” ujar Dall’Igna, dikutip dari Crash.net, Rabu (14/5/2025).

Melihat situasi ini, Dall’Igna langsung menginstruksikan seluruh elemen tim untuk fokus membantu Bagnaia, karena khawatir kekecewaan yang terus berlarut bisa berdampak buruk terhadap performanya sepanjang musim ini.

Dukungan tersebut terutama difokuskan pada pencarian solusi atas permasalahan teknis yang kerap dikeluhkan Bagnaia, khususnya pada bagian depan motor Desmosedici GP25 miliknya.

Selebrasi Francesco Bagnaia usai memenangi Sprint Race MotoGP Austria 2024 di Sirkuit Red Bull Ring, 17 Agustus 2024. Terkini, Bagnaia menjadi pemenang balapan utama MotoGP Austria 18 Agustus 2024.  (Photo by Jure Makovec / AFP)AFP/JURE MAKOVEC Selebrasi Francesco Bagnaia usai memenangi Sprint Race MotoGP Austria 2024 di Sirkuit Red Bull Ring, 17 Agustus 2024. Terkini, Bagnaia menjadi pemenang balapan utama MotoGP Austria 18 Agustus 2024. (Photo by Jure Makovec / AFP)

Berbicara lebih jauh soal MotoGP Prancis 2025, Dall’Igna sejatinya optimistis Bagnaia bisa mengakhiri akhir pekan dengan hasil positif.

Namun kenyataannya, sang pebalap pulang tanpa membawa satu poin pun.

“Akhir pekan yang dimulai dengan sangat menjanjikan pada hari Jumat, tetapi kemudian berubah menjadi negatif. Faktanya adalah kita semua harus berusaha bersama untuk menyelesaikan situasi ini dan mengembalikan senyum di wajah Pecco,” kata Dall’Igna.

“Baginya, ini adalah kekecewaan besar, terlebih lagi jika mempertimbangkan strategi yang dipilih (memulai dengan ban basah), yang pasti akan menempatkannya di antara para pemimpin, jika saja kecelakaan malang itu tidak disebabkan oleh kesalahan yang bukan kesalahannya,” ucap dia.

 

You may also like